Bercerita 'Cerita Lalu' dengan Toaster Fame

5:14 pm


Pada kesempatan kali ini, saya mendapatkan luang waktu untuk mengobrol dengan Toaster Fame. Ada mas Aji dan mas Ferry. Keduanya menceritakan panjang lebar tentang album debutnya, Cerita Lalu.

Untuk diketahui,  yang meski baru mengeluarkan debut album di tahun 2016, ternyata sudah kebentuk cukup lama. Yaitu di pertengahan 2000, bagaimana kisah perjalanan mereka yang sampai pada akhirnya tetap ngeyel karna punk ini?

Interview ini saya lakukan via Whatsapp Group. Karena keterbatasan ruang dan waktu, kami cukup sibuk untuk melakukan pertemuan dan bertatap muka langsung. Karena saat malam datang, saya punya beberapa jadwal mengAjidan kegiatan lain. Salah satunya, mempublikasikan tulisan di blog ini untuk Majalah Malam edisi selanjutnya.

Oke, silahkan kalian nikmati percakapan kami bertiga, kalian juga bisa menambahkan pertanyaan dan/atau kritik saran lewat kolom komentar di bawah post ini. Mungkin akan saya ajukan dalam edisi interview selanjutnya, dan kemungkinan besar akan dicetak fisiknya,who’s know?

Let’s go!

**

Aji: Pagi mas Alta, sudah saya buatkan grup di sini biar bisa memudahkan interview-nya.  Makasih
Ferry Rizki: Oh with mas Alta tow ini...

Halo mas..sugeng siang.Masih pada kerja ya, langsung dimulai ya. Jawabnya pas longgar aja, ga kesusu kok.
Ferry Rizki: Hola mas Alta. Aku di kantor..tp tetep iso pegang hp, soale aku ngeyel dan punk...hehehe. Nek Ajie mbuh ra ngerti..soale wedi ketoke..hhhhihihi
Aji: hoiii, iyo gpp, sambil bekerja pegang hp

Wkwkwk...apa kabar ? Perjalanan kalian ni panjang ya, bisa ceritakan sedikit dari awal?
Ferry Rizki: kabarnya baik mas Alta. Iya,kita formed di medioJuni tahun 2000, berawal dari ketertarikan saya akan musik punk rock yg cukup rame pada medio 90-an. Saya cobajamming2 ama temen2 di sekolah yg punya ketertarikan yg sama soal musik punk. Itu sih awal2nya. Waktu SMP senengnya album Dookie(Green Day) ama Punk in Drublic-nya NOFX, trus beranjak ke high school di late 90'smulai dengerin MxPx, No Use for A Name, Blink182 , Lagwagon dllmulai aktif terus nge-bandnya.

Tapi, kenapa baru 2016 ini album kalian rilis, apakah ada kendala tertentu?
Ferry Rizki: hehehe..pertanyaan yg bagus. Nah itu ironinya we're kind of lazy band...hahahah. Karena dulu waktu selepas SMA personelnya pada nerusin kuliah dan aku sendiri kerja mas. Sempet vakum lama banget dari 2002 sampe 2005 kita gak bikin karya, cuman main2 aja di gigs sama bongkar pasang formasi juga di thn 2008-2009, setelah Ajie masuk baru kita ada wacana buat serius bikin album. Rencananya bikin EP, sempet rekam beberapa demo, tp EP itu jg gagal rilis..soalnya padatnya kesibukan kerja kembali memaksa kita buat menunda album itu mas..hehehe.

Jadi karna kesibukan dan kemalasan ya mas..haha. Apakah minimnya studio record dan record label di Solo waktu itu jg mempengaruhi?
Ferry Rizki: kalo males sih sebenernya gak mas...hahaha. Cuman kondisi kita di TF aja yg belum bisa konsen masuk studio dan write a songs. Itu aja sih sebenernya. Nah ketika di 2009-2010 itu kita rAjin write a songsbeberapa lagu ada yg masuk di album 'Cerita Lalu' itu
Aji: Studio banyak, tetapi menurut saya blm ada yg cocok, klo record label juga banyak sebenarnya, tp karena kesibukan dan minimnya informasi maka kita blm punya teman teman di record label saat tahun itu

Jadi ga ngaruh ya soal studio dan record label?
Ferry Rizki: Ngaruh juga sih mas. Waktu itu kita jg bingung mau record dimana dan mikir label mana yg mau signed ama kita...heheeh. Trus distribusi nya gimana kita juga bingung waktu itu

Bisa ceritakan sibuk apa saja kalo pas ga lagi ngeband?
Ferry Rizki: kalo saya sih sibuk wedangan mas..kalo Ajie mungkin nge mall...heheheh (becanda mas). Kalo saya selain kerja,punya hobby main game console mas
Aji: hobi saya sebenarnya bersantai dirumah, mendengarkan lagu dan nonton sinetron. Selain itu bekerja lalu kuliah malam juga, sangat menyenangkan jika dirumah bersama keluarga. Menyenangkan juga kalo sekali sekali nongkrong dengan teman lama dan berjumpa dengan teman baru.

Band untuk Hobi, atau Bekerja untuk ngeband?
Aji: bekerja, keluarga dan band
Ferry Rizki: Band untuk Hobi, atau Bekerja untuk ngeband? more than hobby kalo saya..

Nah, soal materi di album Cerita Lalu, siapa yg lebih banyak bikin?
Aji: @ferry..eh Ferry Rizky Priyadi hahaha lengkap sesuai KTP

Hehe...singlenya Honestly ya, yg bikin jg Ferry? Bisa ceritain sedikit tentang lagu ini?
Ferry Rizki: iya kebetulan saya yg buat mas..hehehe
Aji: chord dan riff saya yg bikin, lalu dimasukkanlah lirik lagu bikinan ferry. Lagu ini hampir sudah kita record di tahun 2011-an ya Fer kalo ga salah. Tetapi hanya chord guitar saja di studio milik teman saya Yogi
Ferry Rizki: iya di 2011 kayaknya...
Aji: tetapi pada waktu itu terlupakan karena kesibukan, maka track drum tak kunjung direkamakhirnya jadilah hanya lagu buat rehearsal kita di studio. Nah di tahun 2015 akirnya kita take lagu Honestly itu
Ferry Rizki: basicly lagu itu merupakan ungkapan kekecewaan

Kekecewaan soal apa mas?
Ferry Rizki: tentang seseorang yg dgn seenaknya datang dan pergi ngasih harapan palsu lalu pergi. Gitu lah singkatnya...hehehe. Dan itu based on true story...hahhah

Yogi Not Idol, juragan pomade?
Aji: yah itu dia orangnya

Ada 9 track ya di album? Soal apa aja yg dibahas di liriknya?
Ferry Rizki: yupz 9 track
Aji: Ferry yg lebih bisa menceritakannya.
Ferry Rizki: basicly karo secara tema saya lebih ambil tema yg sederhana sih mas. Sesuai dgn judul albumnya. Jadi album ini banyak bercerita tentang problematika cerita lalu kita mas, kebanyakan sih soal relationship...heheheh

Woh gitu ya..hehe. Siapa aja sih di band ini dan maenin apa aja? Ada salah seorang dari Automatic jg y?
Ferry Rizki: saya Ferry di vokal ama gitar, Ajie di gitar, di pembuatan album ini di posisi bass ada mas Andy Sigit dan mas Budi (Automatic), di drum ada Bernadus Andhy. Tapi untuk sekarang kita di drum dibantu additional player ama mas Cholis (MCPR)

Dimana saja  merekam album ini, selain di tempatnya Yogi?
Aji: Awal-awal tahun 2010 kita take recording di Tabitha studio, dan sebagian di studio milik Yogi Not Idol. Kemudian di tahun 2015 bulan November kita take di Carmesha Music Studio
Ferry Rizki: DiYogi cumatrack gitar aja ya ketoke, terus gak jadi. Track gitar Honestly thok..hahaha. Iya 2 lagu,Distance ama Someone Like You kita record di Tabitha studio
Aji: yup
Ferry Rizki: Yang lain kita record di Carmesha Studio dari November  2015- April 2016

Kalo soal produksi fisik dan distribusi? Dibantu sama siapa aja nih?
Ferry Rizki: kalo untuk distribusi kita dibantu ama Alpha Omega Records dan Fiend Merch trus juga ama Open Media

Menurut kalian, penting jg ga distribusi digital macam iTunes dan Spotify? Dan seberapa ketergantungan  pada internet?
Ferry Rizki: kalo untuk era sekarang yg serba digital..kayaknya penting juga ya iTunes ama Spotify. Selain sebagai media yg bagus untuk promo, itu jg bisa untuk sarana untuk penikmat musik yg penginnya instan pengin dengerin...hehhehe. Kalo tingkat ketergantungan terhadap internet mungkin mas Ajie bisa jelasin
Aji: penting karena di era serba digital, dapat menjangkau ke seluruh dunia. Dan musik kami tidak berhenti di daerah lokal kami saja.  Karena di usia band kami yg terlalu lama dan baru di tahun ini kita mengeluarkan album setelah 16 tahun tidak berkarya. Maka internet adalah sebagai tempat penyebaran musik dan segala aktifitas di band kami yang dapat kami bagikan secara bebas. Karena dengan kondisi kami yg mungkin sudah sibuk bekerja, maka waktu untuk membuat jaringan pertemanan bisa kita lakukan di internet. Kalo di tahun2000-an kami berteman banyak dengan nongkrong, bikin gigs kecil2an dan saling bertemu di studio. Sekarang dengan internet  komunikasi jadi mudah. Contohnya ya sekarang ini kita ngobrol dengan mas Alta
Ferry Rizki: yups..digitally makes perfect and fit tapi tetep jangan lupa buat mengkonsumsi rilisan fisik

Lalu, kemana saja teman-teman kalian seperti Automatic, Badman Stroke dan Blues Clues yg dulu sempet malang-megung di radio dan gigs. Pas saya masih SMP? hehe
Ferry Rizki: saya pikir mereka masih ada ya mas Ajie, cuman aktifitasnya di band sudah agak berkurang ato udah inactive
Aji: hahaha karena saya dulu (sampai sekarang masih sebenarnya) di Badman Stroke saya bisa sedikit cerita. Kami di Badman Stroke masih komplit personelnya, masih satu komplek perumahan sering ketemu pas momong anak, ketemu juga pas pasar malem. untuk diundang main juga masih bisa. Tspi kalo untuk membuat sebuah karya baru dan rilisan fisik memang belum bisa karena pada sibukkk...Wkwkw. Kalo band yg lainnya yg disebutkan juga masih ada koq, tapi aktifitasnya sudah berkurang. Wah mas Alta dlu SMP saya juga masih SMP lho...wkwkwkw

Kedepannya, kalian mau bikin apa aja selain album kedua mungkin...
Ferry Rizki: off course kita bakalan ada album kedua, kita juga udah siapin materi buat album berikut
we're badass band...hahahah
Aji: yup kita sudah plan juga untuk materi album ke 2, tetapi dalam waktu dekat ini memang kita sedang promo all out about album pertama kita ini
Ferry Rizki: yes, kita sekarang masih promo terus
Aji: contohnya kita muat foto- foto selfie mas Ferry sedang kuliner...wkwkwkw (just kidding)
Ferry Rizki: wkwkwkw...kita emang hobby makan..tp gak hobby bayar...hahaha

Hahahahaha...jadi udah bisa didapetin dimana aja album Cerita Lalu ini? Berapa harganya? Ada bundling khusus?
Aji: ok Fer, langsung jawab no ini
Ferry Rizki: langsung aja merapat ke Sinkkink Pride distro, Open Media di Colomadu, Alphaomega Records di Kampung Sewu-Solo ato yg di daerah Karanganyar sekitarnya bisa ke Fiend Merch. Harga kita selalu murah kok 30rb aja. Bundling dengan kaos ada sih cuman untuk sekarang tinggal size XL yg available..size lainnya sold out..heheheh
Aji: yup grab it fast dude

Woke, sementara ini dulu sih. Terima Kasih waktunya, ada pesan pesan untuk teman teman?
Ferry Rizki: buat temen2 yg punya karya..tetep semangat dan gak usah takut buat keluarin karyanya..hajar trs pokoknya,karena berkarya seni gak ada batasannya. Dan jgn lupa beli CD dan merch kita tentunya...hahahha. Oiya jgn lupa buat follow kita di ig: @toasterfame dan twitter: @toasterfamepunkserta fb: facebook.com/toasterfame
Aji: terimakasih mas Alta, sukses selalu dengan bandnya, zinenya, dan semuanya, buat teman teman jangan lupa tetap semangat dan selalu positif, semoga semua teman teman selalu berbahagia

**
Interview ini dilakukan dan disusun pada 8 September 2016, tidak ada ubahan hanya penataan percakapan yang disesuaikan dari chat ke format tulisan ini.


Ditulis oleh @karkatuar - © #MajalahMalam

You Might Also Like

0 komentar